Mural Vertical Garden

Dalam Pelaksanaan Proyek Pembuatan Vertical Garden ini bertujuan untuk menata sungai agar tidak terkesan kumuh, ditambahkan kebun vertikal untuk memberikan kesan hijau dan rindang. Dengan mengangkat cerita lama yaitu Rajapala dengan Ken Sulasih untuk melestarikan cerita-cerita lama dengan cerita singkat sebagai berikut :
Tersebutlah seorang yang bernama Rajapala, yang berasal dari Wanakeling, rupannya tampan dan mempunyai pekerjaan pemburu. Pada saat perburuan di tengah hutan ia kehausan, lalu ada keiinginan mencari air. Pada saat berteduh ia melihat tujuh orang bidadari (Widyadhari) yang cantih-cantik sedang aik mandi di kolam. Sang Rajapala mengintip dari balik pepohonan dengan niat mendapat salah satu bidadari tersebut. Sehingga munculah niat untuk mengambil selendang bidadari tersebut.
Dengan mendapat salah satu selendang bidadari tersebut maka salah seorang bidadari tidak dapat kembali ke kahyangan. Kemudian bidadari yang melihat Rajapala pun bertanya apakah ia melihat selendang tersebut dan apabila bisa mengembalikan selendang tersebut maka akan ditukar dengan harta yang berlimpah.
Sang Rajapala menjawab bukan harta yang dia inginkan melainkan seorang putra. Sang Bidadari pun memberi kepastian bisa memenuhi permintaan Rajapala tetapi hanya akan memberikan seorang putra, setelah itu dia akan kembali ke kahyangan. Dengan setujunya sang Bidadari maka menikahlah Sang Rajapala dengan Sang Bidadari yang bernama Ken Sulasih
Tersebutlah seorang yang bernama Rajapala, yang berasal dari Wanakeling, rupannya tampan dan mempunyai pekerjaan pemburu. Pada saat perburuan di tengah hutan ia kehausan, lalu ada keiinginan mencari air. Pada saat berteduh ia melihat tujuh orang bidadari (Widyadhari) yang cantih-cantik sedang aik mandi di kolam. Sang Rajapala mengintip dari balik pepohonan dengan niat mendapat salah satu bidadari tersebut. Sehingga munculah niat untuk mengambil selendang bidadari tersebut.
Dengan mendapat salah satu selendang bidadari tersebut maka salah seorang bidadari tidak dapat kembali ke kahyangan. Kemudian bidadari yang melihat Rajapala pun bertanya apakah ia melihat selendang tersebut dan apabila bisa mengembalikan selendang tersebut maka akan ditukar dengan harta yang berlimpah.
Sang Rajapala menjawab bukan harta yang dia inginkan melainkan seorang putra. Sang Bidadari pun memberi kepastian bisa memenuhi permintaan Rajapala tetapi hanya akan memberikan seorang putra, setelah itu dia akan kembali ke kahyangan. Dengan setujunya sang Bidadari maka menikahlah Sang Rajapala dengan Sang Bidadari yang bernama Ken Sulasih